RADAR SULSEL.ID, WAJO - Warga Dusun Pammera, Kelurahan Walennae, Kecamatan Sabbangparu, meminta pemeritah kabupaten Wajo agar sesegera mungkin kembali membangun jembatan Pammera, karena jembatan tersebut sudah tidak layak lagi untuk dilalui warga dan di khawatirkan menelang korban jiwa.
Menurut Salah satu Warga, Andi Baha, saat melewati jembatan tersebut, ada perasaan was-was dan takut akan jatuh kesungai tapi terpaksa tetap melewatinya karena tidak ada pilihan lain.
"Untuk itu kami minta kepada Pemda Wajo agar sesegera mungkin memperbaiki jembatan tersebut, kalau tidak kami warga dusun Pammera akan melakukan unjuk rasa ke DPRD dan Pemda Wajo," kata Andi Baha, saat ditemui Radar SulSel, Minggu (28/7/2019).
Sebelumya, Wakil ketua DPRD Wajo Rahman Rahim, menyampaikan, bahwa satu-satunya akses untuk masuk ke daerah tersebut harus melewati jembatan gantung Pammera, karena di kelilingi sungai, dan jalananannya saja pada saat musim hujan pasti berlumpur.
"Seharusnya pemkab Wajo menjadikan prioritas pembangunan Kembali jembatan gantung pammera yang statusnya sudah emergency saat ini." katanya.
Untuk itu, diminta kepada Pemkab Wajo agar memperlihatkan keberpihakannya ke salah satu daerah tertinggal di Kecamatan Sabbangparu itu. Tentunya kami selaku anggota DPRD dari dapil sana sangat mendukung untuk dipercepat pembangunan jembatan tersebut. (SUKRI)
Editor: ENAL RASUL