Diduga Tak Transparan, Penggunaan Dana Hasil Lelang Bobo' Sepae, Dipertanyakan Warga Desa Leppangeng, Kecamatan Belawa -->

Diduga Tak Transparan, Penggunaan Dana Hasil Lelang Bobo' Sepae, Dipertanyakan Warga Desa Leppangeng, Kecamatan Belawa

Selasa, 27 April 2021, April 27, 2021


RADAR SULSEL.CO, WAJO - Dinilai tidak adanya transparan terkait pengelolaan dana hasil lelang Bobo' Sepae, yang masuk dalam pendapatan asli desa (PAD), dipertanyakan warga desa Leppangeng, Kecamatan Belawa, kabupaten Wajo. Rabu(28/04/2021).

Dimana awal pelelangan Bobo' Sepae yang pada tahun 2017 - 2019 dengan nilai 250 juta, dan berlanjut 2019 sampai 2021 dengan nilai 180 juta, jadi total hasil lelang selama empat tahun mencapai 430 juta, namun dari hasil lelang tersebut hingga saat masyarakat tidak sama sekali merasakan dampak pembangunan dari hasil pelelangan bobo sepae.

Kepala desa Leppangen M. Asri Kime, SM, Hk. yang dikonfirmasi melalui via WhatsApp terkait keluhan warga ini mengatakan bahwa masalah dana hasil pelelangan bobo sepae semua ada laporan pertanggung jawaban (LPJ) nya.

"Masalah Lpj pertanggung jawabannya ada semua dikantor sedangkan pelelangannya pun di hadiri oleh pihak kecamatan babinsa dan kamtibmas," kata M. Asri Kime.

Sementara salah satu warga desa Leppangeng AS yang namanya di inisialkan mengatakan, jika benar ada laporan pertanggung jawaban nya, kenapa pada saat rapat forum tidak di perlihatkan kepada semua masyarakat yang hadir.

Lebih lanjut, AS menduga ada ketidak transparan oleh para perangkat desa yang mengelola dana bobo sepae, sehingga terkesan ada yang disembunyikan, padahal dana dari hasil pelelangan tersebut sangat bermanfaat untuk pembangunan desa Leppangeng.

"Jika memang ada LPJ nya kenapa tidak diperlihatkan dan dibacakan langsung didepan masyarakat yang ikut dalam rapat tersebut, dan kami juga mau tau apa saja yang Nampak sudah dibangun atau penggunaannya sesuai LPJ nya" sesal AS.

Dirinya berharap agar secepatnya kepala desa Leppangeng, M. Asri Kime segera menyelesaikan masalah Lpj serta transparan dalam penggunaan dana hasil lelang Bobo' sepae, sehingga masyarakat desa Leppangeng bisa mengetahui bahwa dana tersebut memang benar dipakai untuk pembangunan, bukan seperti dugaan saat ini. (SUKRI)

Editor : ENAL RASUL

TerPopuler