RADAR SULSEL.CO.ID, WAJO - Wajo mapaccing merupakan salah satu program pemerintah, salah satu langkah guna mewujudkan program tersebut pemerintah daerah melalui Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Wajo, menyerahkan 4 (empat) unit motor sampah kepada petugas operator pengangkut sampah, di pelataran parkir kantor Bupati Wajo, Rabu(28/07/2021)
Didampingi Kadis Dinas Lingkungan Hidup, Andi Muh. baso Ikbal penyerahan 4 (empat) unit motor sampah oleh bupati Wajo, Amran Mahmud, merupakan suatu upaya pemerintah dalam memelihara keindahan dan kebersihan wilayah Kota Sengkang dan sekitarnya.
Ke 4 (empat) unit motor sampah masing-masing diserahkan di 3 (tiga) kelurahan dan 1(satu) desa, masing masing yakni untuk kecamatan tempe yaitu kelurahan Salomenraleng dan Pattirosompe, kecamatan bola yaitu Kelurahan solo, serta untuk kecamatan penrang yaitu Desa Makmur.
Dalam penyerahan tersebut, Amran Mahmud berharap kepada para penerima agar kendaraan pengangkut sampah bisa digunakan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat menciptakan kebersihan di wilayah masing-masing, dengan adanya sarana kebersihan ini, wilayah Wajo bisa lebih bersih dan program Wajo Mapaccing dapat berjalan maksimal.
"Tolong jaga-ki', pelihara-ki' baik-baik kendaraan sampahnya dan manfaatkan sesuai dengan peruntukannya, sebab salah satu program yang ingin kami wujudkan adalah Wajo Mapaccing, tentu ini juga membutuhkan kerja sama yang baik dan sinergi dari semua pihak, Saya minta kepada Kadis Lingkungan Hidup agar terus berupaya mewujudkan program Wajo Mapaccing dengan bersinergi dengan stakeholder lainnya," pesan Amran Mahmud.
Disela kegiatan itu, Amran Mahmud juga menyampaikan, bahwa saat ini salah satu fokus pemerintah adalah penanganan stunting, tentu ini menjadi tanggung jawab seluruh elemen untuk ikut berperan di dalamnya.
"Setelah ini, saya akan membuka kegiatan rembuk untuk pencegahan dan penurunan stunting di wajo, tentu kita semua punya andil dalam upaya ini, dengan menjaga kebersihan lingkungan, kita bisa turut dalam pencegahan stunting," ucap Amran Mahmud.
lebih lanjut, Amran Mahmud mencontohkan jika "Sampah plastik, yang di bawah arus sampai ke danau, sungai atau laut kemudian dimakan oleh ikan dan ikannya kita konsumsi, bisa berbahaya bagi masyarakat, khususnya ibu hamil, maka anaknya nanti berisiko terkena stunting.
Sementara itu, diwaktu yang sama Kepala Dinas lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Wajo, Andi Muh. Baso Iqbal, mengatakan dirinya siap menjalankan sesuai instruksi bapak bupati wajo.
"Memang salah satu yang menjadi tujuan utama kami adalah mewujudkan impian dan program dari Bapak Bupati agar program wajo mapaccing dapat terwujud, kata mantan Camat Tempe ini.
Motor sampah yang diserahkan ini, jelas Andi Muh. Baso Ikbal, bersumber dari APBN melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) DLHD 2021, dimana sebelumnya, pihaknya telah lebih dahulu menyerahkan 6 (enam) unit ke Satgas Kebersihan Wajo, Itu berarti sampai hari ini sudah 10 Unit motor sampah yang diserahkan.
"Dengan adanya dukungan armada motor sampah ini diharapkan dapat membantu teman-teman petugas operator sampah di lapangan untuk mewujudkan Wajo Mapaccing,"tambahnya.(*)
Editor : ENAL RASUL.