Festival tersebut juga menghadirkan berbagai kegiatan, mulai dari bazar UMKM, talk show kewirausahaan, hingga lomba seni dan budaya sehingga kegiatan ini menjadi ajang bagi UMKM, pemuda, dan komunitas kreatif untuk berkolaborasi dalam mempromosikan produk serta meningkatkan daya saing usaha di tingkat daerah.
Dalam hal ini Ketua Karang Taruna Kabupaten Wajo, Amran, S.Sos., M.Si., saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa festival ini merupakan bagian dari upaya pihaknya dalam memperkuat peran Karang Taruna pada sektor ekonomi masyarakat, melalui salah satu program yakni pendirian inkubator bisnis UMKM yang secara resmi diluncurkan pada malam pembukaan festival ini.
“Usai dilantik sekitar tujuh bulan yang lalu, Alhamdulillah dua program utama Karang Taruna telah mulai berjalan salah satunya malam ini kita baru launching namanya inkubator bisnis UMKM Karang Taruna,” ujarnya.
“Insyaallah kegiatan-kegiatan seperti ini akan berlanjut sampai kegiatan UMKM Fest di tingkat kecamatan, sehingga UMKM UMKM yang berada di Kecamatan bisa hidup,”. katanya.
Dirinya berharap mendapat antusias masyarakat sehingga festival ini mampu memberikan dampak langsung bagi pelaku UMKM yang berpartisipasi, terutama dalam peningkatan pendapatan.
“Harapan kami, semoga melalui event ini ada penambahan, ada peningkatan dalam memberikan tambahan penghasilan untuk para pejuang-pejuang keluarga, khususnya UMKM kita,” tutupnya. (SUKRI).
Editor ENAL RASUL.